Gerakan Kemanusiaan dan Solidaritas Bagi Sesama (GKSBS)

Gereja Kristen Sumatera Bagian Selatan melalui Gerakan Kemanusiaannya pagi ini memberangkatkan 2 orang relawan menuju Mentawai. Mereka adalah Pdt. Tulus Silitonga dan Pdt. Yunius Irwanto. Bekerjasama dengan P3H Salatiga dan CRWRC Indonesia, gerakan kemanusiaan ini akan melakukan assesment di Pulau Pagai. Saat tulisan ini di upload, mereka berdua sedang dalam perjalanan menuju Padang.

Para relawan akan terus di support penuh dari Kantor Sinode GKSBS untuk memberikan data-data dan informasi terkini mengenai Mentawai.

Seperti pernah dituangkan dalam dokumen Sikap GKSBS Terhadap Bencana, gerakan kemanusiaan ini tetap akan membawa modal sosial sebagai rohnya.

Dengan visi

“Komunitas-komunitas terbuka yang dapat mengorganisir diri yang memiliki kesadaran,kesiapsiagaan dan mekanisme penanggulangan bencana dan yang dapat bekerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka memberdayakan diri”

dan Misi

“Menemukan hubungan dan persahabatan yang terbangun akibat bencana dan menguatkan hubungan persahabatan itu untuk membangun komunitas seraya menjamin akses terhadap kebutuhan standarnya”

Silakan dibagi