Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia mengajak seluruh gereja untuk mengadakan Malam Renungan AIDS Nusantara atau MRAN. Dalam suratnya yang dikirimkan ke seluruh gereja anggotanya, PGI menyebutkan bahwa MRAN ini sebagai salah satu wujud gerakan bersama untuk membangun kesadaran warga masyarakat terhadap HIV/AIDS.
Lebih lanjut, Pdt. Krise Gosal sebagai Wakil Sekretaris Umum PGI mengatakan bahwa harapan PGI agar seluruh gereja anggota dan mitra PGI setidaknya mengadakan renungan dan doa malam selama 7 menit. Renungan 7 menit ini dilaksanakan baik secara pribadi, dalam keluarga, maupun di tempat kerja selama 5 hari.
Sebagai salah satu mandat dalam Pokok-Pokok Tugas dan Panggilan Bersama PGI 2014-2019 adalah Gereja-Gereja diminta untuk memberi perhatian pada persoalan diskriminasi yang terjadi pada kelompok-kelompok rentan. Sesama Manusia yang Terinfeksi HIV/AIDS (SEMATHA) adalah salah satu kelompok rentan yang ada di masyarakat.
PGI melihat bahwa kasus HIV/AIDS di Indonesia harus ditanggapi secara serius karena jumlah penderitanya terus mengalami peningkatan. Peran gereja sangat penting karena menyangkut kelangsungan kehidupan sebagai kasih Allah.