Seruan Keadilan Ekologi: Komitmen GKSBS Dalam Menjaga Keutuhan Ekologi

Dalam rangkaian Konven Pendeta GKSBS yang dilaksanakan pada 6-9 Agustus 2024 yang lalu, para pendeta dari Gereja Kristen Sumatera Bagian Selatan (GKSBS) menegaskan komitmennya untuk menjaga keutuhan ciptaan melalui aksi nyata penanaman mangrove di Pantai Mutiara Baru, Lampung Timur. Kegiatan ini tidak hanya sekadar acara seremonial, tetapi merupakan wujud kepedulian yang mendalam terhadap lingkungan sebagai bagian dari panggilan iman.

Penanaman mangrove memiliki makna penting dalam upaya pelestarian alam. Mangrove, dengan segala manfaat ekologisnya, berperan dalam melindungi garis pantai dari abrasi, menjaga keanekaragaman hayati, serta menyerap karbon dioksida, yang berdampak langsung pada mitigasi perubahan iklim.

Sebagai orang beriman, kesadaran untuk memelihara ciptaan adalah bagian dari tanggung jawab spiritual. Melalui aksi penanaman ini, GKSBS ingin menyampaikan pesan bahwa menjaga keutuhan ciptaan bukanlah tugas yang bisa diabaikan. Ini adalah panggilan bagi setiap orang percaya untuk terlibat aktif dalam menjaga alam yang merupakan anugerah Tuhan.

GKSBS berkomitmen untuk terus menyuarakan keadilan ekologi, dan kegiatan ini merupakan salah satu langkah konkret untuk mencapai tujuan tersebut. Diharapkan, melalui aksi ini, jemaat dan masyarakat luas dapat terinspirasi untuk mengambil tindakan serupa dalam upaya pelestarian lingkungan, sehingga keadilan ekologi dapat terwujud dalam kehidupan sehari-hari. Mari bersama-sama menjaga keutuhan ciptaan dan mewujudkan keadilan bagi alam dan seluruh isinya.

Penulis : Pdt. Redy Hartanto, S.Th


Silakan dibagi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.